Ambeien merupakan penyakit umum yang kerap dialami oleh sebagian besar masyarakat. Orang dewasa lebih berisiko menderita ambeien. Anak-anak dan bayi pun bisa saja mengalami ambeien tetapi kasusnya tidak sebanyak yang ditemukan pada orang dewasa.
Jika di tarik lagi lebih detail, ternyata wasir lebih banyak diderita wanita dewasa daripada pria dewasa. Kebanyakan wanita mengalami wasir pada masa kehamilan atau pasca persalinan. Tapi apakah penyebab yang membuat hal tersebut terjadi? Apakah wasir merupakan penyakit yang hanya terjadi pada wanita?
Apa itu Wasir?
Wasir adalah penyakit yang menyerang pembuluh darah pada area poros usus paling bawah. Pembuluh darah akan membengkak dan menyebabkan ketidaknyamanan pada penderitanya. Kemunculan wasir biasanya dapat diketahui secara langsung karena kemunculan benjolan berwarna merah kebiru-biruan pada bagian anus.
Jenis-jenis Wasir
Wasir dibedakan menjadi dua jenis berdasarkan letaknya. Pertama, wasir internal yang letaknya berada di dalam rektum. Benjolan pembuluh darah yang bengkak tidak akan terlihat secara langsung dari luar anus. Pada umumnya jenis ini dapat sembuh seiring berjalannya waktu bahkan tanpa penanganan sekali pun.
Kedua, wasir eksternal yang letaknya berada di sekitar lubang anus. Jenis ini biasanya menunjukkan beberapa gejala seperti rasa panas dan gatal di sekitar anus. Selain itu, benjolan juga muncul di sekitar anus. Saat buang air besar pun juga terjadi pendarahan yang dapat dilihat dari feses maupun ketika Anda mengerikan anus dengan tisu.
Apa Penyebab Terjadinya Wasir pada Wanita?
Belum ditemukan alasan pastinya mengapa wasir bisa terbentuk. Walaupun begitu sudah dipastikan bahwa wasir memiliki kaitan dengan tekanan intra abdomen pada bagian perut. Terdapat berbagai macam tekanan yang dapat terjadi pada bagian perut manusia.
Contohnya seperti saat seseorang sedang sembelit dan biasanya mereka akan memberikan tekanan kuat ketika buang air besar agar tinja dapat keluar dari anus mereka. Hal tersebut menjadi penyebab umum terjadinya wasir yang dapat dialami oleh siapa saja.
Ada penyebab dan keadaan istimewa yang dapat menyebabkan wasir muncul di anus Anda yaitu masa kehamilan. Ibu hamil memiliki tekanan pada bagian perut dan pinggulnya karena mengemban beban bayi yang dikandung.
Hormon juga mempengaruhi terjadinya wasir pada masa kehamilan. Tingginya kadar progesteron membuat aliran darah menuju pembuluh darah di sekitar rectum dan anus meningkat sehingga dapat menimbulkan wasir.
Setiap wanita yang menginginkan keturunan dari darah dagingnya sendiri secara alami akan mengalami kehamilan yang tidak bisa dihindarkan. Setelah melahirkan, laktasi menyebabkan air dalam jumlah besar terkuras dan feses menjadi keras sehingga menyebabkan konstipasi dan sebaliknya menyebabkan wasir.
Jadi wajar jika persentase pengidap wasir lebih banyak dari jenis kelamin wanita daripada pria. Sedangkan wanita yang mengalami wasir pasca persalinan pada umumnya diakibatkan dari tekanan saat ia sedang mengejan untuk mengeluarkan bayinya dari perut.
Terdapat alasan lain mengapa wanita lebih mudah alami wasir. Momen sebulan sekali yang selalu dialami wanita yaitu menstruasi dapat menjadi penyebab munculnya wasir. Hal ini dilatarbelakangi oleh pelebaran pembuluh darah yang terjadi saat seorang wanita menstruasi.
Munculnya wasir pada wanita di usia muda ternyata juga dapat diakibatkan dari otot di area dubur kurang elastis sehingga lebih mudah robek. Ada juga sirkulasi yang buruk dan kebiasaan diet ekstrim. Bahkan wasir juga dapat muncul karena faktor mental seperti stres berlebihan.
Selain itu ada juga kondisi medis lain yang dapat menyebabkan wasir. Contohnya seperti seseorang yang memiliki berat badan lebih atau obesitas dan juga seorang pasien sirosis yang memiliki masalah pembengkakan hati karena terjadinya komplikasi dari penyakit hepatitis juga berisiko mengalami wasir.
Gaya hidup dan aktivitas harian yang dilakukan seseorang juga dapat memengaruhi pemicu munculnya wasir. Seperti atlet angkat besi, ia sering mengangkat beban berat juga berisiko mengalami wasir. Begitu juga dengan olahraga lain yang memerlukan menahan nafasnya dalam jangka tertentu.
Apakah Wasir Menyulitkan Proses Persalinan?
Anda tidak perlu merasa khawatir jika mengalami wasir ketika sudah mendekati tanggal persalinan. Persalinan normal maupun caesar dapat berjalan lancar dan aman tanpa membahayakan diri Anda dan si janin meskipun Anda sedang mengalami wasir.
Proses persalinan normal memiliki jalur yang berbeda dengan lokasi di mana wasir bersemayam. Wasir bertempat di anus sedangkan bayi keluar melalui vagina. Jika Anda disarankan untuk melakukan operasi caesar ketika mengalami wasir maka kemungkinan ada alasan medis lain di baliknya dan bukan diakibatkan oleh wasir karena hal tersebut tidak saling berkaitan satu sama lain.
Ada yang perlu diperhatikan jika Anda menginginkan proses persalinan normal. Pastikan bahwa ambeien masih berukuran kecil karena wasir yang berukuran besar dapat terluka sehingga akhirnya mengeluarkan darah selama proses lahiran. Tetapi Anda tidak perlu khawatir berlebih karena umumnya wasir akan sembuh sendirinya pasca persalinan.
Bagaimana Cara Menyembuhkan Wasir Saat Hamil
Penanganan dan perawatan wasir saat hamil tujuan utamanya supaya rasa nyeri dapat berkurang. Pada umumnya, para ibu hamil diminta untuk menjaga pola makan dan apa yang ia konsumsi. Kebiasaan buang air besar pun perlu dibenahi.
Sebaiknya Anda mulai membuang kotoran yang ada di dalam perut pada pagi hari. Anda juga dapat buang air besar setelah sarapan. Mengapa di waktu tersebut? Ternyata gerakan peristaltik usus bekerja secara optimal saat pagi hari.
Pola makan dan pemilihan jenis makanan yang dikonsumsi juga perlu dilakukan untuk menghindari terjadinya sembelit. Pola makan yang tidak sembarangan bisa melembutkan feses sehingga Anda tidak perlu bekerja keras untuk mengeluarkannya. Sayur dan buah tinggi akan serat menjadi makanan yang cocok untuk Anda yang tidak ingin mengalami wasir.
Satu cara paling sederhana dan mudah dilakukan untuk menyembuhkan wasir saat hamil adalah mengkonsumsi cairan untuk menghindari dehidrasi. Pada kasus ini, Anda perlu memperbanyak minum air mineral dan mengurangi minuman berkafein dan beroksida karena dapat membuat tubuh dehidrasi.
Jika Anda penggemar makanan pedas sebaiknya segera kurangi kebiasaan makan pedas karena dapat mengakibatkan diare. Diketahui jika diare menjadi salah satu penyebab terjadinya wasir. Jadi, kurangi dan hindari makanan pedas lainnya.
Bila cara-cara di atas kurang efektif, maka segeralah berkonsultasi kembali dengan dokter. Anda bisa mengkonsumsi laksatif yang berfungsi sebagai pelunak feses. Obat ini aman dikonsumsi oleh ibu hamil. Kandungannya adalah gliserin, bisakodil, psyllium, metilselulosa, polietilen glikol, glycerin dan bisakodil.
Sedangkan rasa nyeri akibat wasir dapat diredam dengan menggunakan obat yang dapat digunakan secara topikal yaitu dengan memasukkannya ke dalam anus. Obat ini tersebar bebas di tengah masyarakat umum. Sebaiknya Anda konsultasikan terlebih dahulu kepada dokter Anda, apakah bisa menggunakannya atau tidak.
Jika Anda sudah melakukan perawatan mandiri dengan mengikuti cara-cara di atas maka Anda memerlukan terapi yang lebih serius. Umumnya prosedur yang digunakan antara lain adalah skleroterapi, krioterapi atau pembedahan.
Sumber:
https://republika.co.id/berita/humaira/ibu-anak/13/10/11/muhij1-perempuan-lebih-berisiko-kena-wasir-mengapa
https://www.sanitary-net.com/global/asking_specialists/interview03.html
https://www.klikdokter.com/info-sehat/read/3625142/bisakah-wanita-dengan-ambeien-melahirkan-secara-normal
https://www.verywellfamily.com/hemorrhoids-after-birth-284551