Penyakit ambeien diketahui oleh masyarakat secara luas sebagai penyakit yang ditandai dengan keluarnya benjolan dari lubang anus. Padahal kenyataannya ambeien atau wasir tidak selalu ditandai dengan keluarnya benjolan dari dalam lubang anus. Penyakit ini dibagi menjadi dua macam yaitu ambeien atau wasir internal dan yang satu lagi adalah ambeien atau wasir eksternal.
Wasir Internal dan Wasir Eksternal
Meskipun tidak ada tanda-tanda munculnya benjolan yang keluar dari lubang anus, penderita wasir internal tetap merasakan sakit atau nyeri saat dan setelah buang air besar. Pembengkakan terjadi di dalam dinding anus yang diakibatkan oleh gesekan pada dinding tersebut hingga terluka dan membesar seiring waktu berjalan. Pada penderita wasir internal, stadium ini masih termasuk ringan karena benjolan hemoroid belum sampai keluar.
Pada ambeien atau wasir eksternal, pembuluh darah yang luka dan meradang sudah sampai keluar. Rasa sakitnya akan semakin meningkat di saat pasien buang air besar. Sampai membutuhkan waktu cukup lama sampai benjolan tersebut bisa masuk kembali ke dalam. Biasanya dengan menunggu beberapa waktu setelah buang air besar, benjolan tersebut bisa masuk kembali meskipun hanya didiamkan. Bahkan benjolan pada wasir eksternal bisa saja mengempes dengan sendirinya.
Benjolan akan mengempis jika pasien menerapkan pola hidup sehat dan sering mengonsumsi makanan penuh serat. Minum banyak air putih juga sangat dianjurkan. Dengan terpenuhinya cairan dalam tubuh, tekstur kotoran yang akan keluar dari anus juga lebih lembut. Ketika kotoran yang keluar tidak bertekstur keras, maka dinding rektum juga akan aman dari luka. Sehingga jika sudah ada benjolan wasir di anus, benjolan tersebut akan mengempis dengan sendiri karena tidak bergesekkan terlalu keras.
Metode Perawatan Untuk Penyembuhan Ambeien
Seperti semua penyakit, wasir juga pasti ada obatnya. Mulai dari pengobatan di rumah sampai harus berkonsultasi dengan dokter spesialis bisa diusahakan demi kesembuhan penyakit wasir. Tak jarang juga banyak pasien yang mengeluhkan bahwa penyakit ini sangat mengganggu aktivitas. Terutama pada saat duduk dan melakukan suatu pekerjaan. Padahal sekarang ini banyak pekerjaan yang mewajibkan pegawainya untuk duduk di depan komputer dalam waktu berjam-jam. Jika anda adalah salah satunya dan menderita wasir, menyegerakan pengobatan sangat dianjurkan. Lantas bagaimana metode perawatan untuk menyembuhkan wasir?
Ada tiga macam metode yang bisa dilakukan agar wasir segera hilang dan pasien bisa kembali hidup normal dan tidak merasa cemas dan takut ketika akan buang air besar lagi. Metode-metode tersebut ada yang bisa dilakukan sendiri dan ada juga yang membutuhkan konsultasi dengan tenaga medis ahli, di antaranya :
Metode konservatif
Metode ini adalah metode perawatan untuk menyembuhkan ambeien yang satu ini bisa dilakukan di rumah. Caranya adalah dengan mengubah gaya hidup. Terutama bagi para penderita ambeien yang suka merokok dan mengonsumsi makanan minim serat. Dengan mengubah gaya hidup, maka benjolan atau hemoroid bisa hilang dengan sendirinya.
Selain menghentikan kebiasaan merokok dan makan makanan sehat, tidak mengejan saat buang air besar juga harus diterapkan tak cukup sekali dua kali. Tetapi setiap saat buang air besar meskipun kotoran terasa sulit dikeluarkan. Penderita harus membiarkan kotoran dalam usus besar keluar dari anus secara perlahan tanpa unsur paksaan. Jika dipaksa, maka otot-otot rektum akan menegang dan kemungkinan terjadinya luka di anus semakin besar. Alhasil, ambeien tidak akan kunjung sembuh.
Untuk mendukung keberhasilan metode ini secara efektif, pasien juga bisa mengonsumsi obat-obatan generik yang dijual bebas di apotik. Ada banyak obat ambeien mulai dari obat herbal hingga obat yang dimasukkan ke anus. Jika menerapkan metode ini dan wasir sudah hilang, maka itu tandanya berhasil. Namun sebaliknya, jika dalam waktu lebih dari seminggu rasa sakitnya tidak tertahankan, berkonsultasi pada dokter adalah hal yang sangat diharuskan.
Metode Operasi
Dalam usaha penyembuhan ambeien atau wasir baik, ada beberapa dokter yang akan langsung menyarankan untuk melakukan operasi. Operasi penyembuhan ambeien pun ada berbagai macam jenisnya. Mulai dari operasi kecil yang masa pemulihannya sebentar hingga operasi yang lebih rumit dengan masa pemulihan yang lebih lama namun efektif sembuh. Dalam istilah medis, dua metode operasi ambeien ini biasa disebut dengan hemoroidektomi eksisi dan hemoroidopeksi dengan stapler.
Hemoroidektomi
Hemoroidektomi adalah prosedur operasi pengangkatan wasir. Dalam metode ini, anestesi lokal akan diberikan sebelum operasi. Rasa sakit yang dialami pasien juga cenderung bisa ditahan. Namun ketika prosedur operasi sudah selesai dilakukan, biasanya rasa sakit yang dialami akan meningkat seiring dengan bekerjanya proses pencernaan.
Hemoroidopexy dengan Stapler
Metode yang kedua adalah operasi hemorrhoidopexy dengan menggunakan stapler. Operasi ini tidak secara literal dilaksanakan menggunakan stapler seperti yang selama ini anda lihat. Pada metode ini, dokter bedah yang bertanggung jawab dalam operasi akan menggunakan alat yang bentuknya menyerupai stapler.
Cara menggunakannya juga sama dengan cara menjepit. Jika pada stapler biasa digunakan menjepit kertas, maka hemoroidopeksi dengan stapler digunakan untuk menjepit bagian terakhir pada usus besar. Hal ini bertujuan untuk menutup aliran pembuluh darah supaya peradangan tidak terjadi dan menyebabkan benjolan semakin bertambah besar. Dengan dijepitnya bagian tersebut, maka tidak akan ada lagi darah yang mengalir pada wasir. Maka benjolan wasir pun dapat menyusut secara berkala setelah operasi.
Pada pasien yang mengharuskan melakukan hemoroidopeksi dengan stapler, dia akan diberikan adalah anestesi umum. Meskipun bisa saja dokter memberikan perawatan anestesi dan anestesi lokal, namun rasa sakit yang akan diterima pasien saat operasi biasanya membuat dokter memutuskan untuk memberikan anestesi umum.
Ketika operasi selesai, biasanya pasien akan merasakan rasa sakit luar biasa, paling tidak 72 jam setelah operasi. Namun rasa sakit yang menyiksa akan segera hilang secara berangsur-angsur beberapa hari kemudian. Rasa sakit pasca operasi pun tidak akan sesakit setelah melakukan operasi dengan metode hemoroidektomi. Pada pasien yang baru saja menjalankan operasi hemorrhoidopexy, bekerjanya sistem pencernaan tidak akan meningkatkan rasa sakit di area anus.
Manfaat Melakukan Operasi Ambeien
Hemoroidektomi
Setelah melakukan operasi pengangkatan wasir dengan metode hemoroidektomi, baik wasir eksternal maupun internal bisa disembuhkan. Metode ini paling disarankan untuk pasien yang sudah menderita wasir stadium lanjutan. Biasanya, pada wasir stadium lanjutan, rasa sakitnya sudah tidak tertahankan. Benjolan juga sudah keluar dari anus dan membuat aktivitas menjadi tidak nyaman. Maka, bagi anda yang sudah memiliki wasir yang sangat parah, operasi dengan metode paling efektif untuk menyembuhkannya adalah metode hemoroidektomi.
Hemoroidopexy dengan stapler
Berbeda dengan metode sebelumnya. Ketika pasien ambeien memilih untuk menjalani operasi dengan metode hemorrhoidopexy stapler, para penderita wasir eksternal sudah kehilangan kesempatan mereka. Metode yang satu ini hanya dapat digunakan untuk mengobati wasir internal. Meski waktu untuk perawatan di rumah sakit lebih sebentar daripada para pasien yang melakukan operasi hemoroidektomi, tingkat keberhasilan kedua metode sama-sama efektif.
Komplikasi Pasca Operasi Ambeien
Sama seperti operasi pada umumnya. Anda harus berhati-hati dan memantau terus perkembangan pasca melakukan operasi. Jika tidak ada komplikasi anda bisa melanjutkan untuk merubah pola hidup agar ambeien tidak kembali. Sedangkan jika ada tanda-tanda komplikasi, segera konsultasikan dengan dokter. Berikut adalah komplikasi yang mungkin muncul setelah operasi ambeien:
- area anus terasa sakit dan nyeri
- anus mengeluarkan darah
- adanya infeksi
- retensi urin atau sulit pipis
- ada abses atau kumpulan nanah yang keluar dari anus
- pembentukan jalur abnormal antara anus dan rektum
- stenosis anal atau penyempitan abnormal pada anus
Sumber:
https://www.medicinenet.com/stapled_hemorrhoidopexy_and_hemorrhoidectomy/article.htm