Site icon Meringankan Ambeien atau Wasir

Makanan Pedas Picu Wasir? Mitos atau Fakta?

Makanan Pedas Picu Wasir? Mitos atau Fakta?

Makanan Pedas Picu Wasir? Mitos atau Fakta?

Mengkonsumsi makan-makanan yang pedas dapat meningkatkan risiko penyakit, salah satunya adalah wasir atau dikenal dengan ambeien. Penyakit ini dapat terjadi apabila ada peradangan dan pembengkakan pada pembuluh darah di area anus. Hal inilah yang dapat membuat aliran darah balik vena menjadi terhambat. Namun, masih banyak yang menyepelekan penyakit ini karena tumbuh dan berkembang di tempat yang ‘tersembunyi’. Bila wasir tidak segera diatasi justru akan semakin parah dan mengganggu.

Belum ada yang tau pasti apa penyebab terjadinya sakit ambeien. Banyak rumor yang beredar bahwa terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas bisa menjadi pemicu wasir. Hal inilah yang membuat penderita wasir cenderung menghindari konsumsi makanan pedas karena takut akan memperburuk kondisinya.

Jadi, apakah ini mitos atau fakta? Sebenarnya tidak ada hubungan langsung antara mengonsumsi makanan pedas dengan wasir. Makanan pedas tidak mempengaruhi pembuluh darah di sekitar anus. Tidak ada larangan untuk bisa mengonsumsi makanan pedas bagi penderita wasir. Namun, perlu Anda ingat meskipun makanan pedas tidak menyebabkan wasir secara langsung tetapi bila Anda mengonsumsinya secara berlebihan justru bisa menimbulkan masalah pencernaannya. Akibatnya, penyakit wasir Anda juga akan semakin buruk.

Respon masing-masing tubuh terhadap makanan pedas memang beragam. Ada yang memang sangat sensitif terhadap makanan pedas ditambah dengan sakit wasir, maka sebaiknya kondisi ini segera dikonsultasikan ke dokter agar Anda bisa mengetahui penangannya dan makanan apa saja yang boleh dan tidak boleh dikonsumsi.

Meskipun pedas bukan penyebab utama timbulnya wasir, bukan berarti Anda boleh makan pedas secara berlebihan. Anda harus tetap membatasinya agar tidak terjadi permasalahan pencernaan serius seperti diare. Bila terkena diare berkepanjangan maka dikhawatirkan akan berubah menjadi wasir. Bila ingin terhindar dari penyakit ini maka lebih baik makan pedas sewajarnya saja.

Perlu Anda ketahui bahwa mengkonsumsi makanan pedas sebenarnya tidak berbahaya. Justru Anda bisa mendapatkan banyak manfaat bila dikonsumsi secara tepat. Contohnya, pada cabai dan lada yang digunakan untuk menghasilkan rasa pedas memiliki kandungan vitamin yang baik untuk kesehatan tubuh.

Lantas, bila bukan disebabkan oleh makanan pedas, apa yang dapat memicu terjadinya wasir? Mungkin beberapa kondisi di bawah inilah yang justru dapat meningkatkan risiko penyakit wasir, seperti:

Selain kondisi yang disebutkan di atas, ada juga faktor usia. Orang yang sudah lanjut usia lebih rentan terserang penyakit karena jaringan penopang tubuhnya semakin lemah.

Makanan pedas memang digemari oleh masyarakat Indonesia. Jika makan tanpa ada perpaduan rasa pedas maka akan terasa hambar. Tetapi, tahukah Anda bahwa sebenarnya pedas tidak bisa dikatakan sebagai rasa, justru lebih dianggap sebagai suatu sensasi yang muncul akibat zat kimia bernama capsaicin.

Jika dikonsumsi dalam jumlah tepat akan bisa memberi manfaat yang baik untuk tubuh. Tetapi bila dikonsumsi terlalu banyak justru akan bisa berbahaya untuk tubuh. Nah, kira-kira apa aja sih bahayanya mengonsumsi terlalu banyak makanan pedas? Berikut penjelasannya yang harus Anda ketahui.

  1. Perut Mules

    Beberapa banyak yang mengeluh perutnya mulas setelah makan pedas. Hal ini bisa saja terjadi karena mempercepat gerakan di usus sehingga terjadinya diare. Efek iritasi bisa sangat terasa ketika makanan pedas sudah sampai di usus besar. Tubuh akan memberikan sinyal untuk mengirim lebih banyak air ke usus, sehingga memudahkan feses keluar dari usus besar.

  2. Maag Akut

    Terlalu sering makan pedas secara berlebihan akan membuat permukaan lambung menjadi rapuh. Inilah yang menjadi penyebab lambung terluka. Mengkonsumsi makanan pedas memang kerap memicu terjadinya gastritis atau maag akut yang diakibatkan karena terjadi peradangan pada lapisan lambung. Gejala umum dari maag akut biasanya perut kembung, mual, muntah hingga diare.

  3. Nyeri Perut

    Bagi Anda yang memiliki riwayat penyakit maag harus lebih berhati-hati. Pasalnya, dengan mengonsumsi makanan pedas justru bisa memicu naiknya asam lambung. Sensasi pedas dari cabai yang masuk ke sistem pencernaan justru akan membuat lambung menjadi iritasi. Inilah yang memicu naiknya asam lambung secara cepat. Jadi jangan kaget apabila Anda merasakan sakit perut setelah mengonsumsi makanan pedas.

  4. Refluks Asam

    Refluks asam yang diakibatkan dari mengkonsumsi makanan pedas memang kerap terjadi bagi beberapa orang. Kondisi inilah yang memicu aliran balik dari isi lambung ke kerongkongan. Penderita refluks asam akan merasakan sensasi panas bagaikan terbakar di saluran kerongkongan. Hal ini dapat menyebabkan sindrom luka pada kerongkongan (esofagitis), Gastroesophageal Reflux Disease (GERD), serta atypical syndrome sehingga aktivitas sehari-hari dapat terganggu.

  5. Insomnia

    Pasti Anda pernah merasakan berkeringat ketika sedang makan pedas. Ya, ini disebabkan dari meningkatnya suhu pada tubuh ketika makan pedas. Perlu Anda ketahui bahwa terlalu banyak mengonsumsi makanan pedas dapat melukai perut dan mengaktifkan hormon kimia yang bisa membuat Anda terjaga sepanjang malam.

  6. Berkurangnya Sensitivitas pada Lidah

    Lidah digunakan untuk bisa mengecap berbagai rasa. Tetapi bagaimana jadinya bila sensitivitas pada lidah menjadi berkurang karena terlalu banyak makan pedas? Jika hal ini dibiarkan saja maka lama-kelamaan lidah tidak lagi berfungsi secara maksimal untuk bisa menentukan porsi makanan pedas yang dapat ditolerir.

Apakah Makan Pedas Berbahaya?

Makanan pedas bisa jadi membahayakan tubuh Anda, tergantung tingkat kepedasan makanan yang Anda makan. Contohnya saja, ada paprika paling pedas di dunia yang disebut dengan Carolina Reaper. Meski memiliki nama cantik tetapi jenis cabai terpedas di dunia ini mampu membuat kerusakan yang serius dan cepat pada tubuh. Tidak hanya level kepedasannya saja yang harus Anda perhatikan. Anda juga harus bisa mengetahui seberapa banyak cabai yang bisa diterima oleh tubuh.

Selain makanan pedas, ada makanan lain yang juga menjadi pantangan bagi penderita wasir, di antaranya adalah:

Jadi, kesimpulannya, makan pedas boleh saja. Kandungan capsaicin dalam cabai sebenarnya memiliki banyak manfaat yang baik untuk tubuh apabila Anda bisa mengonsumsinya dengan tepat.

 

Sumber:

https://health.kompas.com/read/2013/06/26/1005453/Benarkah.Makanan.Pedas.Bikin.Ambeien.
https://www.suara.com/health/2018/03/16/085243/suka-konsumsi-makanan-pedas-hati-hati-wasir-mengintai
https://www.klikdokter.com/rubrik/read/2954529/makanan-pedas-memicu-wasir-mitos-atau-fakta
https://www.halodoc.com/artikel/6-bahaya-terlalu-banyak-mengonsumsi-makanan-pedas

 

Exit mobile version