Wasir atau ambeien ditandai dengan pembengkakan pada pembuluh darah vena di bagian dinding anus. Lama-kelamaan benjolan tersebut akan berkembang keluar (prolaps) yang mengakibatkan rasa perih, gatal dan tidak nyaman bagi penderitanya, terutama pada saat buang air besar (BAB).
Jika wasir sudah berada di tahapan yang parah maka akan menimbulkan pendarahan yang ditandai dengan keluarnya bercak darah pada feses maupun di anus. Penderita akan mengalami infeksi di bagian anus dan bisa berujung pada anemia karena pendarahan yang terus dialaminya,
Meskipun nampak menyiksa dan menyakitkan, sebenarnya gejala wasir bisa dengan mudah diobati dan dicegah. Sama halnya dengan penyakit lain, wasir juga bisa diobati dengan cara non-medis maupun medis, tergantung dari tingkat keparahan penyakit tersebut.
Lantas, bagaimana cara mengatasi wasir yang sangat mengganggu aktivitas sehari-hari ini? Mari kita simak pembahasannya di bawah ini.
1. Perbanyak Konsumsi Makanan Berserat dan Cairan
Orang yang jarang mengonsumsi makanan berserat dan cairan pastinya akan sulit untuk buang air besar. Inilah yang menjadi salah satu penyebab wasir dan prolaps yang diakibatkan mengejan pada saat BAB dan mengalami konstipasi. Kondisi ini juga bisa terjadi ketika ibu sedang melahirkan.
Maka dari itu sangat disarankan untuk perbanyak konsumsi makanan berserat dan cairan agar feses menjadi lembut sehingga bisa mempermudah ketika BAB. Bagi yang mengalami sakit wasir sebaiknya konsumsi juga suplemen serat untuk mengurangi peradangan, pendarahan hingga pembesaran benjolan wasir.
Beberapa makanan yang bisa Anda konsumsi adalah sayuran seperti brokoli, buah-buahan segar, kacang polong dan gandum utuh. Imbangi juga dengan perbanyak air putih. Selain untuk mengurangi gejala wasir, mengkonsumsi makanan berserat dan cairan juga bisa baik untuk menjaga kesehatan tubuh terutama sistem pencernaan.
2. Jangan Menahan BAB
Masih banyak orang yang sering menunda BAB karena mungkin kurang nyaman atau sedang dalam aktivitas yang padat. Namun, bila Anda penderita wasir sebaiknya jangan lakukan kebiasaan buruk ini. feses yang tertahan lama akan menumpuk sehingga butuh tenaga dan tekanan ketika dikeluarkan. Pada saat mengejan maka terjadi kontraksi pada pembuluh darah vena dan prolaps. Jika kondisi wasir sudah berada dalam stadium yang parah maka akan terjadi pembengkakan pada pembuluh darah vena yang mengakibatkan perdarahan.
Maka dari itu sangat penting untuk melakukan aktivitas BAB secara rutin. Jika perut sudah mulas maka segeralah BAB. Jangan lupa untuk mengonsumsi makanan yang berserat agar BAB bisa lebih lancar.
3. Ligasi Pita Karet
Jika memang kondisi Sudah cukup parah maka perlu dilakukan tindakan medis, salah satunya dengan melakukan ligase pita karet. Ligasi ini maksudnya untuk mengikat ambeien yang keluar atau prolaps dengan menggunakan pita karet. Hal ini bisa dipilih bila kondisi ambeien sudah bengkak dan cukup besar.
Tindakan medis ini sebenarnya cukup sederhana. Pengikatan ambeien akan dilakukan oleh dokter dengan tujuan untuk mencegah masuknya alirah darah ke pembuluh vena yang bengkak. Jika aliran darah mulai berhenti maka jaringan yang bengkak tersebut akan mati dan lama kelamaan mulai kempes. Memang diperlukan waktu sekitar 3 hingga 5 hari untuk bisa memastikan ambeien mulai pulih dan pita karet akan hilang dengan sendirinya. Namun jangan pernah mencobanya sendiri karena hanya dokter yang bisa melakukan tindakan ini setelah melewati pemeriksaan terlebih dahulu.
Pada saat pemeriksaan nantinya akan menggunakan metode endoskop untuk bisa melihat seberapa besar ambeien yang diderita pasien. Metode ini cukup efektif dan bisa dilakukan secara berulang apabila kondisi wasir pada pasien yang memiliki lebih dari 1 benjolan.
4. Operasi Hemoroid
Tindakan medis lainnya untuk mengatasi sakit wasir adalah dengan dilakukan tindakan operasi. Tetapi operasi ini hanya berlaku apabila wasir pada pasien sudah parah seperti mengalami pembengkakan, prolaps hingga mengalami yang menimbulkan anemia. Operasi hemoroid adalah proses pengangkatan pembuluh vena yang bengkak dengan cara memotong jaringan ambeien.
Dokter akan sangat berhati-hati dalam melakukan pemotongan ini agar jaringan otot dan saraf yang ada di sekitar dubur lainnya tidak terdampak. Selain itu, dokter juga akan membuat aliran darah ke jaringan berhenti dengan cara mengikat ambeien. Tujuannya adalah untuk mencegah pendarahan selama proses pengangkatan wasir.
Pasca operasi, pasien akan diminta untuk istirahat total selama kurang lebih 7 hari sampai benar-benar pulih. Operasi bisa dikatakan sebagai cara yang paling efektif untuk mengatasi wasir dan mencegahnya muncul kembali.
5. Minum Ardium 1000
Cara lainnya untuk mengatasi masalah wasir adalah dengan minum Ardium 1000. Ardium 1000 merupakan salah satu obat wasir yang mampu meningkatkan kerja pada sistem pembuluh darah vena. Obat ini memiliki kandungan Hesperidin 10% (100 mg) dan Diosmin 90% (setara dengan 900 mg). Hesperidin merupakan senyawa bioflavonoid yang berguna untuk mengatasi gangguan pada pembuluh darah seperti wasir, varises, dan stasis vena.
Anda bisa membeli obat ini dengan resep dokter sesuai dengan kebutuhan dan keparahan ambeien yang dialami. Biasanya untuk dewasa dikonsumsi 3 tablet sehari selama 4 hari awal, lalu untuk hari selanjutnya diikuti dengan 2 tablet sehari untuk 3 hari.
Bagi penderita wasir kronik disarankan untuk mengkonsumsi Ardium 1000 dengan dosis 1 tablet sehari. Tetapi jangan lupa untuk melakukan pemeriksaan ke dokter secara rutin untuk bisa memastikan apakah obat ini masih perlu dilanjutkan atau tidak. Bagi ibu hamil harus dikonsultasikan ke dokter terlebih dahulu sebelum menggunakan obat tersebut.
Ardium terbuat dari formula MPFF original dari Perancis yang bersumber dari ekstrak Citrus Sinensis. Di dalamnya terkandung flavonoid yang dimurnikan dan dimikronisasi, setara dengan diosmin 90% (900 mg) dan flavonoid dalam bentuk hesperidin 10% (100 mg). Flavonoid tersebut merupakan hasil ekstrak dari tanaman Citrus sinensis.
Seperti penjelasan di atas bahwa obat Ardium bisa bermanfaat untuk meringankan wasir akut dan kronik, serta varises atau permasalahan peredaran darah di kaki. Obat ini dikonsumsi sesuai dengan arahan dari resep dokter atau pada dosis yang tertulis di brosur informasi obat. Takaran dosis untuk penderita wasir biasa yaitu 3 tablet sehari selama 4 hari, kemudian dilanjutkan dengan 2 tablet sehari selama 3 hari. Jika wasir sudah dalam tahapan kronik maka dosis obatnya menjadi 1 tablet sehari. Dosis ini sama dengan dosis untuk penderita varises. Baiknya dikonsumsi ketika makan.
Setiap obat pasti memiliki efek samping, begitu juga dengan Ardium 1000. Beberapa efek samping ketika mengonsumsi obat wasir ini di antaranya adalah mual, muntah, diare dan dyspepsia. Ada juga kemungkinan efek samping lainnya yang jarang terjadi yaitu lesu, sakit kepala, radang usus hingga gangguan kulit seperti kemerahan, pruritus atau urtikaria. Efek samping tersebut sebenarnya tidak berbahaya tetapi bila penderita wasir mengalami gangguan kesehatan lain maka harus langsung diperiksa ke dokter untuk mendapatkan penanganan medis yang tepat.
Sumber:
https://www.sehatq.com/artikel/terkandung-dalam-buah-buahan-sitrus-intip-manfaat-senyawa-hesperidin-ini
https://www.honestdocs.id/hesperidin
https://www.halodoc.com/obat-dan-vitamin/ardium-1000-mg-10-tablet-per-strip-tablet
https://doktersehat.com/obat-ardium/
https://www.honestdocs.id/ardium