Site icon Meringankan Ambeien atau Wasir

Teknik Infra Merah Untuk Mengobati Wasir

Teknik Infra Merah Untuk Mengobati Wasir

Teknik Infra Merah Untuk Mengobati Wasir

Wasir terlihat sebagai keadaan yang biasa terjadi sehingga banyak orang meremehkannya. Jika tidak segera diberi penanganan wasir akan menjadi semakin parah. Terdapat berbagai cara dan penanganan untuk menghilangkan wasir dari tubuh kita, salah satunya dengan menggunakan teknik infra merah.

Apa Itu Teknik Infra Merah?

Infrared Photocoagulation merupakan salah satu cara untuk menangani wasir. Prosedur  yang dapat mengatasi wasir berukuran kecil hingga medium ini juga disebut sebagai terapi koagulasi. Seperti namanya, prosedur ini memanfaatkan cahaya infrared.

Alat yang memancarkan infra merah digunakan untuk menghasilkan panas yang dapat menimbulkan jaringan parut. Jaringan tersebut akan memotong atau menghentikan pasokan darah yang menuju area anus. Wasir yang mengganggu pasien akan mati secara perlahan kemudian akan menciptakan jaringan parut di dinding anus,

Jaringan parut bertugas untuk membuat pembuluh darah tetap pada posisi normalnya. Hal ini dilakukan untuk menghindari tersumbatnya lubang anus oleh pembuluh darah. Sayangnya prosedur ini hanya dapat mengangkat satu wasir saja dalam satu prosedur.

Kandidat Pasien Ideal untuk Penanganan dengan Teknik Infra Merah

Suatu tindakan medis tentunya direncanakan sesuatu dengan kondisi pasien. Tidak semua orang yang mengalami wasir dapat melakukan operasi pengangkatan wasir dengan teknik infra merah. Pasien dengan wasir internal pada umumnya akan mengeluhkan rasa sakit dan memiliki iritasi pada bagian duburnya.

Seorang pasien yang akan mendapatkan perawatan teknik infra merah adalah mereka yang sudah melakukan berbagai perawatan non-invasif tetapi tidak menunjukkan kemajuan. Jika memiliki wasir dengan jumlah yang cukup banyak, Anda akan kembali mendapat terapi setelah 10 sampai 14 hari setelah pengumuman.

Persiapan Prosedur Teknik Infra Merah

Sama seperti kebanyakan tindakan operasi pada umumnya, ketika seseorang akan melaksanakan prosedur pengangkatan wasir dengan teknik infra merah maka hal yang perlu dipersiapkan adalah menjalani pemeriksaan medis. Tentunya Anda perlu berdiskusi dan berkonsultasi pada dokter agar mendapat diagnosis yang tepat.

Jika Anda masih ragu tentang teknik infra merah untuk menghilangkan wasir maka Anda perlu melakukan tanya jawab dengan dokter. Tanyakan apa saja yang berhubungan dengan kondisi tubuh dan mental kepada dokter.

Salah satu topik yang perlu dibahas ketika Anda berdiskusi dengan dokter adalah apa resiko dan manfaatnya. Beri tahu dokter obat-obatan apa saja yang biasa Anda konsumsi. Selain itu tanyakan juga pada dokter apakah perlu melakukan puasa sebelum prosedur atau tidak.

Apa yang Terjadi Selama Prosedur Teknik Infra Merah Berlangsung?

Pengangkatan wasir dengan teknik infra merah ini menggunakan alat laser khusus bedah yang berfungsi untuk memotong aliran darah. Terkadang pihak medis juga memanfaatkan alat yang menggunakan arus listrik. Pada umumnya prosedur ini berjalan beriringan dengan anoscopy.

Selama prosedur koagulasi infra merah, pasien mungkin mengalami sensasi nyeri dan panas. Wasir yang sudah diberikan infra merah akan mengecil dan menciut sebelum akhirnya ia lepas secara mandiri. Setelah perawatan, tidak jarang pasien merasakan dorongan untuk buang air besar atau merasa kenyang.

Masa Setelah Terapi

Setelah melakukan operasi, Anda mungkin akan mengalami pendarahan selama tujuh hingga sepuluh hari. Hal ini terjadi karena wasir terlepas dari jaringannya. Anda tidak perlu khawatir dengan perdarahan yang terjadi. Pendarahan dengan skala ringan umumnya akan berhenti dengan sendirinya.

Seperti tindakan operasi lainnya, prosedur pengangkatan wasir dengan menggunakan teknik infra merah juga menimbulkan rasa nyeri. Mungkin Anda akan merasa sakit dan tidak nyaman saat duduk. Untuk mengurangi rasa sakit tersebut Anda bisa berendam diri di air hangat selama 15 menit. Anda juga akan diberikan resep obat pereda nyeri dari dokter.

Dokter yang mengerti kondisi pasien juga akan memberikan pertolongan dan mengurangi risiko terjadinya pendarahan. Pada umumnya mereka akan melarang pasien untuk minum obat pereda pusing kepala seperti aspirin dan obat nonsteroidal anti inflammatory terhitung sejak empat atau lima hari sebelum operasi dan sesudah operasi.

Selain itu ada beberapa pantangan yang tidak boleh Anda langgar setelah melakukan prosedur pengangkatan wasir dengan teknik infra merah yaitu Anda memerlukan makanan dengan serat tinggi, kurangi aktivitas berat seperti basket, bowling dan sebagainya.

Supaya kondisi Anda membaik lebih cepat, lakukanlah beberapa hal berikut ini. Pertama, konsumsi makanan yang memiliki serat tinggi. Kedua, minum air mineral secukupnya supaya terhindar dari dehidrasi. Jika Anda sudah tidak merasa sakit , Anda dapat melakukan olahraga ringan untuk melatih otot-otot Anda.

Risiko Teknik Infra Merah

Risiko umum yang ditemukan pada prosedur bedah ialah rasa nyeri yang muncul ketika operasi sedang berlangsung dan juga setelah operasi selesai. Terjadinya pendarahan dari anus karena wasir yang mengecil dan terlepas dengan sendirinya dari dinding rectum.

Selain itu ada peningkatan risiko mengalami infeksi di daerah anus. Anda juga akan kehilangan menahan kencing untuk sementara maka dari itu pasien pasca operasi biasanya dipasangkan sebuah alat untuk membantunya buang air kecil.

Hal-hal yang Perlu Diperhatikan Setelah Operasi

Keberhasilan operasi juga bergantung pada skill dokter bedah menangani kasus Anda. Setelah prosedur, Anda juga wajib untuk melakukan pola hidup sehat. Setidaknya dari pola makan dan minum air mineral secukupnya agar Anda terhidrasi dan juga dapat membuat sistem pencernaan akan membaik dan dapat mengeluarkan tinja dengan mudah.

Beberapa hal lain yang perlu diperhatikan adalah kurangi aktivitas. Selama masa pemulihan Anda dilarang untuk mengangkat beban terlalu berat atau melakukan suatu kegiatan yang memerlukan banyak tenaga. Dikhawatirkan jika Anda melakukan kegiatan berat dapat memberikan tekanan lagi terhadap tisu hemoroid.

Tindakan Operasi Wasir Lainnya

Prosedur pertama adalah operasi banding untuk menghilangkan wasir internal. Tindakan operasi ini memiliki dua tahapan dengan jarak selama 2 bulan dari prosedur pertama kemudian prosedur selanjutnya. Tindakan ini juga akan memberikan sensasi nyeri pada area dubur.

Kedua ada prosedur yang disebut dengan Skleroterapi. Prosedur ini memanfaatkan zat kimia yang disuntikkan ke dalam tubuh untuk mengecilkan dan menghentikan pendarahan akibat wasir. Prosedur ini tidak menyebabkan rasa sakit terus menerus. Umumnya orang yang akan melakukan tindakan ini adalah pasien yang rajin minum pengencer darah.

Ketiga, ada prosedur Hemorrhoidectomy yang akan membasmi hampir semua jenis ambeien seperti wasir eksternal, wasir internal dan wasir prolapse. Dokter yang melakukan operasi ini melakukan sayatan di area dubur sehingga jenis prosedur ini memerlukan obat anestesi.

Selanjutnya ada prosedur Stapled hemorrhoidectomy yang memanfaatkan teknologi berbentuk seperti staples. Tujuan dilakukannya staples untuk menghentikan pembuluh darah sehingga wasir yang ada di dinding rektum bisa mengecil dengan sendirinya.

Terakhir ada prosedur baru bernama hemorrhoidal artery ligation. Sebuah sensor akan dimasukkan ke bagian anus. Hal ini dilakukan untuk mendeteksi pembuluh darah yang memasok darah di area wasir yang ada di area rectum kita. Jenis operasi ini disebut sebagai teknik dengan rasa nyeri paling kecil jika dibandingkan dengan prosedur pengangkatan wasir lainnya.

 

Sumber:

https://www.dokter.id/berita/pengobatan-wasir-menggunakan-tehnik-infrared-photocoagulation

https://www.sehatq.com/tindakan-medis/operasi-ambeien

 

Exit mobile version